Diet rendah FODMAP dibuat untuk tujuan memperbaiki gejala orang dengan IBS dan masalah pencernaan lainnya. Ini bukan diet penurunan berat badan dan tidak boleh diikuti dalam jangka panjang.
Meskipun cocok untuk kebanyakan orang yang ingin memperbaiki masalah pencernaan, ada beberapa kelompok yang harus berhati-hati.
Diet rendah FODMAP tidak dianjurkan untuk wanita hamil atau anak-anak karena saat ini tidak ada penelitian yang cukup untuk mengkonfirmasi keamanan atau efektivitas diet untuk kelompok ini.
Selain itu, diet dapat menjadi masalah bagi orang yang mengikuti diet vegetarian atau vegan yang sudah ketat, atau yang memiliki alergi makanan.
Vegan dan vegetarian makan sedikit atau tanpa produk hewani dan disarankan untuk mendapatkan protein dari sumber lain seperti tempe, tahu, kacang-kacangan, biji-bijian, dan quinoa; sementara orang dengan alergi makanan mungkin harus menghilangkan makanan tertentu seperti telur, susu, apa, dan gluten. Akibatnya, ada kekhawatiran bahwa mengikuti diet rendah FODMAP dapat menempatkan orang pada risiko kekurangan gizi lebih lanjut.
Meskipun demikian, bukan tidak mungkin bagi kelompok-kelompok ini untuk mengikuti diet rendah FODMAP – meskipun, seperti biasa, penting untuk melakukannya di bawah bimbingan seorang profesional kesehatan.
